Oktober 2023 — Stunting masih menjadi tantangan besar bagi seluruh elemen masyarakat, termasuk lembaga dan pemerintah, dalam mewujudkan generasi masa depan Indonesia yang berkualitas. Kondisi ini, yang berkaitan erat dengan kurangnya asupan makanan bergizi serta keterlambatan pertumbuhan anak, dapat berdampak jangka panjang terhadap masa depan individu dan generasi selanjutnya.
Sebagai organisasi yang memiliki pemahaman mendalam di bidang ekonomi, Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) mengambil peran aktif dalam mengajak berbagai sektor dan lembaga untuk bersama-sama mengatasi permasalahan stunting melalui program BERES (Bersama Entaskan Stunting).
Penanganan stunting yang menggabungkan pendekatan ekonomi dan gizi dinilai efektif, karena memperkuat dua sektor yang saling melengkapi. Dalam program ini, KADIN memberdayakan pelaku UMKM untuk menyediakan makanan bergizi bagi penerima manfaat, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi lokal. Program BERES dijalankan berdasarkan empat pilar utama: penanganan kesehatan, keberlanjutan, penguatan kewirausahaan (UMKM), dan konsolidasi internal.
“Penanganan stunting dan peningkatan kewirausahaan menjadi dua kunci penting dalam upaya menuju Indonesia Emas 2045. Jadi, fokus kita bukan hanya pada perbaikan gizi, tetapi juga pada pemberdayaan ekonomi daerah. Itulah kata kuncinya,” ujar Yuki Nugrahawan Hanafi, Pelaksana Harian Ketua Umum KADIN.
Selain memberdayakan UMKM, program BERES juga menggandeng berbagai lembaga melalui pendekatan pentahelix, yaitu kolaborasi antara pemerintah, akademisi, dunia usaha, komunitas, dan media untuk mempercepat penurunan angka stunting. Sebagai bagian dari kolaborasi ini, Amri Ilmma, COO Edufarmers, menandatangani nota kesepahaman dalam Program Gerakan Kemitraan Dunia Usaha dalam Menurunkan Angka Stunting dan Kemiskinan Ekstrem dengan Metode Pentahelix, yang dilaksanakan pada Selasa, 24 Oktober 2023, di kantor redaksi TribunNetwork.
Dalam program ini, Edufarmers akan berkontribusi dengan menyediakan makanan lengkap bergizi kepada penerima manfaat selama tiga bulan, sebagai upaya konkret dalam mendukung percepatan penurunan stunting. Melalui kolaborasi dalam program BERES, diharapkan angka stunting di Indonesia dapat ditekan hingga mencapai target nasional sebesar 14% pada tahun 2024.
Sumber:
Tribun Banjarmasin. (2023, October 25). KADIN: Pemberdayaan UMKM berperan penting atasi stunting. Tribunnews.com. https://banjarmasin.tribunnews.com/2023/10/25/kadin-pemberdayaan-umkm-berperan-penting-atasi-stunting
Tribunnews.com. (2023, October 24). KADIN: Pemberdayaan UMKM berperan penting atasi stunting. https://m.tribunnews.com/amp/bisnis/2023/10/24/kadin-pemberdayaan-umkm-berperan-penting-atasi-stunting